Empat unit kendaraan tersebut berjenis mobil toyota hilux double cabin, dimana penganggaran pengadaan ini dianggarkan melui bagian umum sekretariat daerah Kabupaten Muarojambi.
Peruntukan kegiatan mobilitas pengamanan pemilu 2024. Dengan sistem dipinjam pakaikan selama 2 tahun kepada polres Muarojambi oleh Pemkab Muarojambi.
Tentunya dengan kebijakan menggelontorkan dana APBD sebesar Rp. 2,4 milyar, hanya untuk membeli mobil baru yang dipinjam pakaikan ke pihak Polres Muarojambi dengan alasan sebagai salah satu bentuk dukungan atau partisifasi aktif Pemkab Muarojambi dalam menyukseskan pengamanan pemilu Tentu dirasa sangat tidak tepat.
Pasalnya dengan anggaran sebesar itu, bila dipergunakan untuk perbaikan-perbaikan berbagai infrastruktur di Kabupaten Muarojambi yang saat ini masih dalam keadaan memprihatikan bisa lebih memiliki azas manfaat yang tepat sehingga bisa dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Muarojambi.
"Salah satunya, seperti kondisi jalan di Desa Tunas Baru, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muarojambi yang selama 9 tahun belakangan ini tidak mendapat sentuhan perbaikan oleh Pemkab Muarojambi, bila dilihat dengan anggara milyaran tersebut, dirasa sudah sangat cukup untuk melakukan perbaikaan jalan ini," Sebut Toha salah satu LSM di Kabupaten Muarojambi kepada media ini.
Toha juga turut mempertanyakan kenapa Pemkab Muarojambi tidak membuat kebijakan sistem sewa mobil saja karena hanya dipinjam pakaikan selama 2 tahun, tentu menurutnya akan lebih efisien angaranya, Ketimbang harus beli baru seperti saat ini.
"Jadi pengadaan mobil ini terkesan dipaksakan oleh pemkab Muarojambi, apalagi penyerahannya, dilakukan sebelum 14 Februari lalu, cepat sekali proses tender pengadaanya, ini aneh menurut saya," Jelasnya.
Sedangkan Sekertaris Daerah Kabupaten Muarojambi Budi Hartono saat ditanyakan perihal seberapa urgen atau pentingnya nya pengadaan mobil ini hingga Pemkab Muarojambi harus mengeluarkan dana milyaran rupiah hanya untuk menunjang pihak kepolisian dalam pengaman pemilu 2024 ini, ketimbang perbaikan infrastruktur jalan yang masih banyak rusak.
Sekda hanya mengatakan, kalau pengadaan 4 mobil yang dipinjam pakaikan ke pihak Polres Muarojambi ini memang sudah tepat, karena kendaraan ini memang dibutuhkan oleh pihak Polres Muarojambi atau kepolisian untuk menunjang kelancaran akses mobilitas pengaman pemilu tahun 2024.
"Iya penganggaran pengadaan mobil ini memang dibutuhkan oleh oleh pihak kepolisian untuk kelancaran mobilitas pengaman pemilu 2024 ini. Karena sebagaima kita tahu geografis di Kabupaten Muarojambi kan sangat luas wilayah nya, jadi biar lancar dan optimal pengamanan pemilu ini, kita pinjam pakaikan mobil tersebut," terangnya.
Sayangnya, perihal pertayaan apakah sebaiknya, ketimbang membeli mobil baru untuk dipinjam pakaikan, lebih baik dana tersebut digunakan untuk pembagunan jalan-jalan di desa-desa yang ada di kabupaten muarojambi yang sampai saat ini masih belum tersentuh pembangunan ataupun perbaikan, tidak dijawab oleh sekda Muarojambi Budi Hartono.
Sementara itu, hal senada juga disampaikan oleh PJ Bupati Muarojambi saat diwawancarai usai penyerahan SK peserta PPPK Jum'at sore (01/03/24) dirinya mengatakan, pengadaan mobil baru yang dipinjam pakai ke Pores Muarojambi memang dibutuh oleh Polres Muarojambi sebagai penunjang pengaman pemilu 2024 ini.
"Kalau ditanya sebeerapa urgen atau pentingnya pengadaan kendaraan itu untuk pihak kepolisian, sudah tentu sangat dibutuhkan untuk faktor pengamanan pemilu 2024 ini, agar masyarakat juga merasa aman," Ungkapnya.
Penulis : Endi
Editor : Endi
